Netral.co.id – Badan Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) PBB mengungkapkan pasokan bantuan kemanusiaan dalam jumlah besar mulai masuk ke Gaza, menyusul berlakunya gencatan senjata.
Wakil Juru Bicara Sekretaris Jenderal PBB, Farhan Haq, menyatakan, “Pasokan kemanusiaan kini masuk ke Gaza setiap hari, dan dengan kembalinya hukum serta ketertiban, organisasi bantuan dapat mempercepat pengiriman bantuan serta layanan yang menyelamatkan nyawa,” ungkap Farhan Haq, Sabtu, 25 Januari 2025.
Haq juga menambahkan bantuan berupa kargo dan personel kemanusiaan kini dapat menjangkau wilayah yang sebelumnya sulit diakses, dengan mitra kemanusiaan melaporkan adanya peningkatan signifikan dalam kondisi operasi di lapangan.
Baca Juga : Menlu Tegaskan Gencatan Senjata Dengan Hamas
Organisasi kemanusiaan telah mengirimkan 118 truk yang berisi paket makanan dan tepung dari gudang UNRWA, yang akan didistribusikan di lebih dari 60 titik di Gaza Selatan.
Selain itu, UNICEF terus mengirimkan biskuit berenergi tinggi, makanan siap saji, serta layanan kesehatan untuk ribuan bayi di seluruh Gaza Selatan.
Meskipun sebagian besar pasokan bantuan yang telah masuk ke Gaza adalah bahan makanan, distribusi makanan telah dilanjutkan di Gaza Tengah dan Selatan, meskipun masih terdapat wilayah yang sulit dijangkau.
OCHA juga melaporkan Rumah Sakit Pemerintah Jenin tetap terputus dari pasokan air dan listrik, sementara akses menuju rumah sakit tersebut terkendala kerusakan pada jalan-jalan utama.
Comment