Terobosan Baru di Kaltara: Integrasi E-BLUD RSUD dr. H. Jusuf SK dengan ATKP Bankaltimtara

Netral.co.id

RSUD dr. H. Jusuf SK, merupakan rumah sakit rujukan di Provinsi Kaltara. Dok Ist.

Netral.co.id, Tarakan – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Jusuf SK, yang merupakan rumah sakit rujukan di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), telah mengambil langkah inovatif dalam pengelolaan keuangannya dengan mengintegrasikan E-BLUD dengan Aplikasi Transaksi Keuangan Pemerintah (ATKP) dari Bankaltimtara.

Acara soft launching integrasi ini diresmikan oleh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara, Dr. H. Suriansyah, M.AP., dengan didampingi oleh Plt Direktur RSUD dr. H. Jusuf SK, dr. Budy Aziz, serta Pemimpin Kantor Cabang Tarakan, Kalsum, pada hari Selasa, 13 Agustus 2024.

Suriansyah menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang didukung oleh sistem keuangan yang transparan dan akuntabel.

“Dengan integrasi ini, kami berharap pencatatan dan transaksi keuangan dapat menjadi lebih efektif dan efisien, serta menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan relevan,” ungkapnya.

Integrasi ini adalah hasil dari perjanjian kerja sama yang ditandatangani pada bulan Maret 2024 antara RSUD dr. H. Jusuf SK dan Bankaltimtara. Langkah ini diharapkan dapat mendukung misi rumah sakit untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat Kaltara.

RSUD dr. H. Jusuf SK sendiri telah mengalami kemajuan signifikan sejak didirikan. Berawal sebagai rumah sakit tipe D pada tahun 1947, kini telah berkembang menjadi rumah sakit tipe B non-pendidikan yang terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanannya.

Dengan peluncuran integrasi ini, RSUD dr. H. Jusuf SK menjadi rumah sakit pertama di wilayah Kaltara yang menghubungkan sistem E-BLUD dengan aplikasi keuangan pemerintah. Diharapkan langkah ini dapat menjadi contoh bagi rumah sakit lainnya di provinsi tersebut.

“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan profesionalitas dalam pengelolaan rumah sakit, demi memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” tutup Suriansyah.

Comment