Netral.co.id, Makassar – Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) semakin memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Di penghujung tahun 2024, empat dosen berprestasi dari PNUP berhasil meraih gelar guru besar berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
Pengangkatan ini tidak hanya menandai pencapaian pribadi para akademisi, tetapi juga semakin memperkokoh posisi PNUP sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi terkemuka di Indonesia.
Keempat akademisi yang baru diangkat menjadi guru besar tersebut memiliki kepakaran luar biasa di bidangnya masing-masing. Mereka adalah:
1. Prof. Dr. Jamal, S.T., M.T. – Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP)
Guru besar dalam bidang Energi Terbarukan
Prof. Jamal, yang menjabat sebagai Direktur PNUP, telah aktif mengembangkan energi terbarukan di Indonesia.
Kepakarannya dalam bidang ini tidak hanya berfokus pada riset, tetapi juga pada penerapan teknologi energi ramah lingkungan yang mendukung keberlanjutan dan pengurangan dampak perubahan iklim di berbagai sektor industri. Kontribusinya semakin memperkuat PNUP sebagai pionir dalam penelitian energi terbarukan.
Baca Juga : PNUP Tingkatkan Kompetensi Dosen Melalui Pelatihan TVET di China
2. Prof. Rusdi Nur, S.ST., M.T., Ph.D. – Wakil Direktur I PNUP Guru besar dalam bidang Teknologi Manufaktur Sebagai Wakil Direktur I PNUP, Prof. Rusdi Nur memiliki dedikasi yang luar biasa dalam mengembangkan teknologi manufaktur.
Kepakarannya di bidang ini sangat berperan dalam meningkatkan daya saing industri manufaktur Indonesia, dengan berfokus pada inovasi di bidang teknologi produksi dan rekayasa. Risetnya memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi di berbagai sektor industri.
3. Prof. Dr. Ir. Syaharuddin Rasyid, M.T. – Ketua Jurusan Teknik Mesin PNUP Guru besar dalam bidang Proses Manufaktur dan Pemilihan Material Prof. Syaharuddin Rasyid, yang dikenal luas di kalangan akademisi teknik mesin, memiliki keahlian dalam proses manufaktur dan pemilihan material.
Sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin, beliau telah berperan aktif dalam mengembangkan riset dan pengajaran terkait material dan proses produksi yang efisien. Karyanya di bidang ini memberikan dampak besar bagi dunia industri dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing produk-produk manufaktur Indonesia.
4. Prof. Dr. Enny Radjab, M.BA. – Dosen PNUP dan Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Guru besar dalam bidang Ilmu Administrasi Bisnis/Sistem Informasi Manajemen
Prof. Enny Radjab mencatatkan sejarah penting sebagai profesor perempuan pertama di PNUP.
Baca Juga : PNUP Gelar Rapat Koordinasi Strategis Pengembangan PSDKU Kolaka
Dengan kepakarannya di bidang administrasi bisnis dan sistem informasi manajemen, Prof. Enny Radjab tidak hanya berfokus pada teori dan riset, tetapi juga pada penerapan praktis dalam dunia bisnis dan organisasi.
Keahliannya menjadi teladan bagi banyak akademisi dan profesional di bidang manajemen serta memberikan dampak positif bagi pengembangan ilmu ekonomi di Indonesia. Pengangkatan keempat dosen ini sebagai guru besar mencerminkan kualitas dan integritas akademik yang tinggi di PNUP.
Setiap guru besar ini tidak hanya memiliki pengaruh signifikan di bidang keilmuan mereka, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan pendidikan tinggi, riset, dan inovasi di Indonesia.
Prof. Dr. Jamal, S.T., M.T., Direktur PNUP, mengungkapkan, pengangkatan empat guru besar ini adalah bukti nyata dari komitmen PNUP untuk terus mencetak pemimpin akademik yang berkompeten dan inovatif.
Baca Juga : Yiyin Klistafani, Dosen PNUP, Lolos Program Kepemimpinan Internasional di Kanada
“Kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi generasi muda untuk terus berkarya, meningkatkan ilmu pengetahuan, serta berkontribusi pada kemajuan teknologi dan industri di Indonesia,” ungkap Prof Jamal kepada Netral.co.id Jumat, 13 Desember 2024.
Dengan pengangkatan ini, PNUP semakin menegaskan posisinya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang berfokus pada riset, pengembangan teknologi, dan pemberdayaan sumber daya manusia berkualitas.
Keberhasilan ini bukan hanya pencapaian individu, tetapi juga penguatan untuk perkembangan akademik dan profesionalisme di PNUP, serta kontribusi penting terhadap kemajuan dunia pendidikan tinggi di Indonesia.
Comment