Elisa Kambu Tegaskan Tidak Ada Toleransi Bagi Penyalahgunaan Jabatan

Gubernur Elisa Kambu menyampaikan komitmennya bersama Wakil Gubernur Ahmad Nausrau untuk membangun pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu. (foto:dok)

Papua, Netral.co.idGubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menyampaikan pernyataan tegas terkait integritas pemerintahan yang dipimpinnya. ia menegaskan tidak akan ada ruang bagi siapapun melakukan praktik menyalahgunaan jabatan dalam pemerintahannya.

Hal tersebut disampaikan oleh Elisa Kambu dalam acara syukuran bersama tim relawan dan masyarakat yang digelar di Aimas Convention Centre (ACC), Kabupaten Sorong, Rabu (9/4/2025).

“Saya tegaskan, tidak ada toleransi terhadap penyalahgunaan jabatan. Siapapun yang melanggar, akan kami tindak tegas,” ujar Elisa Kambu.

Gubernur Elisa Kambu menyampaikan komitmennya bersama Wakil Gubernur Ahmad Nausrau untuk membangun pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.

Menurutnya, jabatan adalah amanah dari rakyat, bukan alat untuk mencari keuntungan pribadi.

Ia juga mengingatkan seluruh jajaran birokrasi serta para pendukungnya untuk tidak memanfaatkan kedekatan atau relasi politik demi kepentingan pribadi maupun kelompok.

“Jabatan adalah amanah, bukan alat untuk memperkaya diri atau orang-orang terdekat. Kami terpilih karena kepercayaan rakyat, maka sudah menjadi kewajiban kami untuk menjaga amanah itu dengan penuh tanggung jawab,” tegasnya.

Lebih lanjut, Elisa menegaskan bahwa seluruh program kerja ke depan akan difokuskan pada pelayanan publik yang efektif, pembangunan berkeadilan, dan pemberdayaan masyarakat di seluruh wilayah Papua Barat Daya.

“Kami ingin kepercayaan ini dibalas dengan kerja nyata. Saya dan Pak Ahmad akan bekerja secara profesional, fokus pada kepentingan masyarakat, bukan kepentingan pribadi atau kelompok,” pungkasnya.

Acara syukuran ini turut dihadiri tokoh masyarakat, pimpinan OPD, serta ratusan relawan dan simpatisan yang selama ini mendukung pasangan Elisa-Ahmad.

Comment