Netral.co.id, Makassar – Memasuki hari Ke-lima, Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) menyajikan materi pesantren kilat (Peskil) untuk mahasiswa beragama islam, kemah kasih untuk mahasiswa beragama kristen protestan dan katolik.
Serta pasraman kilat untuk mahasiswa beragama hindu di kampus 2 PNUP Mongcongloe Maros, Jumat, 30 Agustus 2024.
Selain Peskil, panitia juga memberikan materi kemah kasih untuk Maba beragama kristen protestan berjumlah 242 orang, katolik 51 orang serta pasraman kilat untuk Maba beragama Hindu yang berjumlah 5 orang dan 1 orang beragama Budha.
Koordinator Lapangan Kemah Kasih untuk Maba 2024, Pendeta Andre Pebrian STh, Hermana Kaselle ST MEng, Milka Rante ST MT.
Dan Dian Ranggina ST MT masing-masing membawakan materi ibadah pembukaan dengan tema menjadi berkat, materi refleksi (persembahan tarian), dari kampus untuk menjadi berkat, menjadi garam dan terang, dan diberkati untuk memberkati.
Baca Juga : PKKMB PNUP 2024 Hari Ke-lima : Peskil, Kemah Kasih dan Pasraman Kilat
“Maba melalui kemah kasih menjadi spirit dalam melakukan aktifitas mendatang”. Harap Hermana Kaselle.
Sementara untuk pengenalan KMK dan PKPPN-UP dilaksanakan oleh pengurus KMK dan PKPPN-PNUP yang ditutup dengan ibadah penutupan berupa pujian/penyembahan.
Terpisah, doa bersama tiga kerangka doa agama Hindu berupa tatwa, etika, tata cara berbusana dalam bersembahyang, pengenalan lembaga agama Hindu, praktek dharmawacana.
Dan pentingnya moderasi menghadapi globalisasi untuk 5 Maba PNUP beragama Hindu yang dibawakan oleh Dr I Gst Ayu Uik Astuti MSi dari Kementerian Agama Kota Makassar serta bertindak sebagai moderator Ni Nyoman Dewi Satyawati AMd.
“1 Maba beragama Budha diberikan perlakuan khusus berupa membaca buku agama dan tugas lain dari panitia”. Kuncinya
Comment