Presiden Prabowo Angkat Anak Wapres Try Sutrisno Jadi Direktur MIND ID

IMG 20250614 113657

Jakarta, Netral.co.id – PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID merombak jajaran direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Selasa, 10 Juni 2025.

Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Firman Santyabudi, purnawirawan Polri sekaligus putra Wakil Presiden ke-6 RI, Try Sutrisno.

Firman resmi ditunjuk sebagai Direktur Manajemen Risiko, Legal, dan HSSE (Health, Safety, Security, and Environment) MIND ID, sebagai bagian dari langkah penguatan struktur dan transformasi strategis perusahaan holding BUMN sektor pertambangan tersebut.

Selain Firman, dua wajah baru lainnya turut masuk ke jajaran direksi, yakni Aditya Kusumo sebagai Direktur Keuangan dan Investasi serta Kuswantoro Pranabudi sebagai Direktur Portofolio dan Pengembangan. Tiga posisi direktur baru lainnya juga ditambahkan dalam restrukturisasi ini.

Profil Singkat Firman Santyabudi

Firman Santyabudi adalah lulusan Akademi Kepolisian (AKPOL) 1988 dan memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di lingkungan kepolisian.

Jabatan terakhirnya adalah sebagai Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri sejak 2021. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Kapolda Jambi, Aslog Kapolri, hingga Direktur di PPATK.

Meski tidak memiliki latar belakang langsung di industri pertambangan, Firman memiliki rekam jejak kuat dalam manajemen risiko, logistik, dan hukum.

Ia juga tercatat mengikuti berbagai pelatihan kepemimpinan dan hukum lingkungan, termasuk di Universitas Leiden, Belanda.

Saat menjabat di Polri, Firman dikenal aktif dalam program digitalisasi layanan lalu lintas, integrasi data kendaraan nasional, serta kerja sama antarlembaga dalam penanganan arus mudik dan keselamatan jalan raya.

Pengangkatannya di MIND ID menandai pergeseran arah manajerial yang mengutamakan pendekatan risiko, hukum, dan kepatuhan operasional di tengah kompleksitas bisnis industri tambang nasional.

MIND ID sendiri merupakan holding BUMN pertambangan yang membawahi entitas besar seperti PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Timah Tbk, dan PT Inalum.

Comment