Netral.co.id, Bantaeng – Warga Desa Baji Minasa di Kecamatan Gantarang Keke menyatakan tidak takut meskipun ada ancaman pencabutan bantuan jika mereka tetap mendukung pasangan calon nomor urut 1, M. Fathul Fauzy Nurdin – H. Sahabuddin (UJI-SAH).

Pernyataan ini disampaikan oleh Agus, seorang tokoh masyarakat Desa Baji Minasa, saat menghadiri sosialisasi yang dilakukan oleh pasangan UJI-SAH pada Selasa, 15 Oktober 2024.

“Kami warga Baji Minasa tidak gentar dengan ancaman pencabutan bantuan, karena kami ingin Bantaeng kembali bangkit. Jangan sampai hanya karena bantuan atau ‘serangan fajar,’ kita harus menderita selama lima tahun lagi,” tegasnya.

Agus menyampaikan keyakinannya bahwa UJI-SAH akan membawa kejayaan kembali ke Bantaeng seperti masa kepemimpinan Prof. Nurdin Abdullah.

Baca Juga : Dukungan Warga Bantaeng Tak Terbendung, ‘Lautan Manusia’ Iringi Kampanye Malam UJI-SAH

“Kehadiran ribuan warga Baji Minasa di kampanye UJI-SAH adalah bukti bahwa kami merindukan sosok Nurdin Abdullah. Kami ingin Bantaeng kembali maju dan terang seperti dulu,” ujarnya.

Uji Nurdin memberikan apresiasi terhadap antusiasme warga Desa Baji Minasa yang hadir dalam kampanye tersebut.

“Dengan jumlah kehadiran sebesar ini, saya yakin kita akan menang besar di sini. Meski ada ancaman, warga tetap ingin memenangkan UJI-SAH,” katanya.

Baca Juga : Pilih UJI-SAH, Warga Kampung Jatia Ungkap Kerinduan Akan Kepemimpinan NA

Uji juga berharap masyarakat Desa Baji Minasa terus menjaga dan mengawal kemenangan UJI-SAH, terutama karena intimidasi yang semakin terasa di tengah masyarakat.

“Bukan budaya Bugis-Makassar untuk mengancam demi mendapatkan dukungan. InsyaAllah, Bantaeng akan segera memiliki bupati baru, karena masyarakat merindukan kebangkitan Bantaeng,” pungkasnya.