Sosok Zaki Fahmi Dinilai Layak Maju Pilkada Enrekang 2024

netral.co.id

Auditor Madya Inspektorat Daerah Pemerintah Provinsi Sulsel, Zaki Fahmi Nurdin. Dok Netral.co.id.

Netral.co.id, Makassar – Pengamat Politik dan Komunikasi Publik, Dr Hasrullah menilai dua tokoh seperti Auditor Madya Inspektorat Daerah Pemerintah Provinsi Sulsel, Zaki Fahmi Nurdin layak pimpin Kabupaten Enrekang.

Saat ini memang Enrekang butuh pemimpin leadership, punya kemampuan pendidikan, pengalaman birokrasi yang mapan dalam membawa pembangunan di Enrekang.

Menurutnya, masyarakat Enrekang membutuhkan perubahan, termasuk menyinggung soal politik dinasti.

Apalagi sosok, Zaki Fahmi Nurdin layak menjadi pemimpin di Kabupaten Enrekang. Sebab, pengalaman birokrasinya sangat dibutuhkan dalam membawa banyak kemajuan di Kabupaten Enrekang.

“Saya melihat dua nama yang mapan membawa perubahan dan mengembalikan kejayaan Kabupaten Enrekang, dia Zaki Fahmi Nurdin,” kata Hasrullah.

Diketahui, Zaki Fahmi saat ini menjabat Auditor Madya pada Inspektorat Daerah Pemerintah Provinsi Sulsel.

“Zaki Fahmi saya melihat sangat menguasai pemerintahan, pengelolaan aset dan keuangan, bagaimana menjaga tindakan korupsi terjadi dalam pemerintahan,” lanjutnya.

Selain itu, soal indikasi dugaan kecurangan seleksi PPS yang di laksanakan KPU Kabupaten Enrekang itu membuat pakar politik Universitas Hasanuddin, Hasrullah angkat bicara.

Bagi Hasrullah, seleksi perekrutan PPS sejatinya harus dilaksanakan dengan transparan. Hal tersebut demi mewujudkan pemilu yang berkualitas.

“Rekrutmen PPS perlu transparan dan akuntabilitas, jika tdk akan menghasilkan pemimpin yang nepotisme dan KKN,” kata, Hasrullah belum lama ini.

Minimnya kemajuan yang terlihat di Kabupaten Enrekang membuat, Hasrullah berpendapat jika Kabupaten Enrekang tidak layak dipimpin oleh dinasti yang mengutamakan kekuasaan.

Dua periode kepemimpinan Muslimin Bando di Kabupaten Enrekang sebagai Bupati akan berakhir pada ujung periode ini.

Dan warga Enrekang akan kembali menggelar pesta demokrasi memilih pemimpinnya lima tahun ke depan.

Comment