Tel Aviv, Netral.co.id – Ketegangan antara Iran dan Israel memasuki babak baru. Sebuah serangan rudal yang diluncurkan Iran pada Minggu dini hari 15 Juni 2025 menghantam langsung Institut Sains Weizmann di Rehovot, selatan Tel Aviv. Institut ini dikenal sebagai salah satu pusat penelitian paling bergengsi di Israel dan dunia.
Ledakan akibat serangan rudal tersebut menyebabkan kebakaran hebat dan kerusakan besar pada laboratorium riset serta infrastruktur vital institut tersebut. Rekaman foto dan video yang beredar di media sosial menunjukkan kobaran api melalap salah satu gedung laboratorium yang memiliki fasilitas ilmiah canggih, dikutip Netral.co.id dari Al Jazeera.
Baca Juga: Iron Dome Diterobos: Ketangguhan Sistem Pertahanan Israel Dipertanyakan
Peristiwa ini langsung memicu reaksi luas di berbagai platform digital. Banyak pengguna menggambarkan serangan tersebut sebagai penargetan yang sangat strategis, bukan hanya secara militer tetapi juga ilmiah. Mereka menyebutnya sebagai “serangan presisi tinggi” yang menyasar simbol kekuatan teknologi dan riset Israel.
Beberapa analis menilai bahwa serangan ini menandai perubahan besar dalam pola serangan Iran terhadap Israel. Target yang dipilih bukan lagi infrastruktur militer konvensional, melainkan institusi riset yang menjadi tulang punggung inovasi teknologi Israel, termasuk riset kecerdasan buatan dan fisika nuklir.
“Ini bukan target sembarangan. Serangan ini menunjukkan tingkat perencanaan dan kesadaran tinggi,” ujar salah satu komentator di media sosial.
Institut Sains Weizmann sendiri telah berdiri selama lebih dari 80 tahun dan secara konsisten masuk dalam jajaran 10 besar lembaga penelitian terbaik di dunia. Selain berperan penting dalam pengembangan teknologi medis dan nano, institut ini juga menjadi bagian dari sistem riset yang mendukung pertahanan Israel.
Para pengamat menyebut bahwa serangan terhadap institut ini bukan hanya merusak aset fisik, tetapi juga mengganggu simbol dan pusat inovasi yang menjadi kebanggaan ilmiah Israel, bahkan Barat.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari otoritas Israel mengenai dampak keseluruhan serangan ini terhadap kegiatan riset dan keamanan nasional.
Comment