Netral.co.id – Pecatur muda asal Sleman, Herfesa Shafira Devi, mencetak sejarah dengan meraih gelar juara di kategori Putri dalam kejuaraan catur Asian Zone 3.3 Chess Championship 2025 yang digelar di Mongolia. Kemenangan ini sekaligus mengantarkannya lolos ke Piala Dunia Catur 2025.

Shafira, yang berstatus Master Nasional, mengamankan tiket ke kejuaraan dunia melalui kemenangan menegangkan di babak penutup turnamen yang berlangsung di Holiday Inn, Ulaanbaatar, Kamis (1/5/2025).

Ia sukses menumbangkan unggulan tuan rumah, WGM Turmunkh Munkhzul, yang memiliki elo rating 2301, dalam duel pembukaan Ruy Lopez: Morphy Defense Exchange Variation.

Kemenangan Shafira belum langsung memastikan gelar juara. Nasibnya masih tergantung dari hasil dua pertandingan lain, melibatkan pecatur Mongolia WCM Khishigbaatar Bayasgalan dan WFM Amgalan Enkh Enkhrii.

Bayasgalan kalah dari pecatur Filipina WGM Janelle Mae Frayna, namun Amgalan berhasil menang atas wakil Vietnam.

Dengan hasil tersebut, Shafira dan Amgalan sama-sama mengoleksi 7 poin, sehingga penentuan juara dilakukan lewat sistem Tie Break. Awalnya Shafira tertinggal, namun kemenangan atas lawan dengan rating tinggi membuatnya unggul tipis dalam perhitungan akhir: 2218 berbanding 2208.

Prestasi ini menjadikan Shafira sebagai pecatur Indonesia keempat yang berhasil menembus Piala Dunia Catur, menyusul GM Utut Adianto, GM Susanto Megaranto, dan GMW Medina Warda Aulia.

Selain tiket ke Piala Dunia, Shafira juga membawa pulang trofi, hadiah uang 1.500 dolar AS, serta lonjakan elo rating dari 1983 menjadi 2378.Sementara itu, lima pecatur Indonesia lainnya belum berhasil masuk tiga besar. IM Yoseph Theolifus Taher harus puas di posisi ke-12 dengan 5,5 poin.