Bima, Netral.co.id – Mahasiswa asal Makassar yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Sangga Simpasai Lanta (HIMASSILA) Makassar menggelar Reuni Akbar di Pantai Papa, Desa Lambu, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, pada Sabtu 5 April 2025.

Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk penguatan komitmen kelembagaan serta untuk mempererat tali kebersamaan dan kekeluargaan di antara para kader dan alumni.

Adiansyah, Ketua Umum pertama HIMASSILA Makassar, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh kader yang telah menjaga eksistensi organisasi hingga saat ini.

“Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada seluruh kader HIMASSILA Makassar atas perjuangannya dalam menjaga dan melestarikan organisasi ini,” ujarnya.

Ia juga menegaskan pentingnya menjaga nilai-nilai persatuan dan kekeluargaan agar HIMASSILA dapat terus berkembang dan berkontribusi bagi masyarakat dari tingkat desa hingga nasional.

Baca Juga : Buntut Tindakan Represif, Mahasiswa Tuntut Copot dan Pecat Polres Bima

Sementara itu, Sahlan, salah satu pendiri HIMASSILA Makassar, menegaskan bahwa organisasi ini lahir dari semangat kolektif seluruh kader, meski cakupannya hanya tiga desa.

“Walaupun organisasi ini hanya melingkup tiga desa, HIMASSILA mampu bersaing dengan organisasi lain di tingkat kecamatan maupun kabupaten,” ungkapnya.

Arianto, salah satu penggagas awal organisasi, menambahkan bahwa HIMASSILA dibangun atas dasar kekeluargaan dan terbuka untuk semua mahasiswa yang ingin bergabung, tanpa batasan wilayah.

“Organisasi ini tidak membatasi teritori. Mahasiswa dari mana pun bisa bergabung selama bersedia mengikuti aturan organisasi ini,” katanya.

Kegiatan Reuni Akbar HIMASSILA Makassar ini tidak hanya menjadi ajang temu kangen, tetapi juga memperkuat komitmen kolektif untuk terus berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui jalur organisasi kemahasiswaan.

Penulis: Anjas
Editor: Arjun