Netral.co.id, Jeneponto – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tengah menargetkan pembangunan arena pacuan kuda di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.
Target tersebut berdasarkan hasil observasi potensi arena pacuan kuda sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat melalui kearifan lokal. Apalagi mengingat pacuan kuda merupakan tradisi masyarakat Jeneponto yang telah turun temurun.
Pemprov Sulsel akan memfasilitasi pembangunan arena pacuan kuda yang bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisata ke Kabupaten Jeneponto. Target ini didukung dalam misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemprov Sulsel tahun 2018-2023 yakni menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru.
Kunjungan ini dipimpin oleh Kadis Perdagangan Sulsel Ashari Fakhsirie Radjamilo yang juga merupakan putra asli daerah Jeneponto. Menurut Ashari, Gubernur Sulsel ingin memastikan kelayakan lokasi seperti kepemilikan tanah dan faktor penunjang lainnya sebelumnya memasuki tahap lanjutan rencana pembangunan.
Baca Juga: Gubernur Sulsel Pastikan Hadir di Pelantikan Pengurus IKA Unhas
“Intinya adalah bahwa Bapak Gubernur berharap kita semua untuk turun langsung di lapangan mengecek ketersediaan lokasi untuk rencana pembangunan pacuan kuda di Kabupaten Jeneponto, Pak Gubernur berharap tempat pacuan kuda ini representatif dengan memakai standar nasional sebagai arena pacuan,” jelas Ashari melalui rilis yang diterima Netral.co.id.
Menurut Ashari, Gubernur Andi Sudirman juga ingin memastikan beberapa hal terkait dengan rencana pembangunan arena pacuan kuda tersebut. Beberapa hal tersebut terkait kepastian bahwa lokasi dengan luas 5 hektar tersebut merupakan milik Pemprov dengan bukti kepemilikan berupa sertifikat. Setelah itu akan dilakukan studi kelayakan dan persiapan lain untuk mewujudkan sarana olahraga pacuan kuda yang terstandar.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto Muh. Arifin Nur menyambut baik rencana Pemprov tersebut. Hanya saja lokasi yang rawan banjir diharapkan menjadi perhatian Pemprov untuk melakukan antisipasi. Namun secara umum, rencana Pemprov akan berdampak positif terhadap pariwisata dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jeneponto.
“Tentunya kami dari Pemerintah Daerah sangat merespon dengan baik rencana Pemprov Sulsel. Tentunya sebelum pelaksanaan harus dipastikan semua alas haknya supaya di belakang tidak ada persoalan,”ungkap Arifin Selasa 10 Mei 2022.
Dalam kunjungan Pemprov Sulsel ini, turut hadir Kasatpol PP Sulsel Mujiono, Badan Keuangan dan Aset Daerah, Inspektorat Daerah, Bapelitbangda Sulsel, Dispora Sulsel, Dinas Pertanian Sulsel serta Dinas Kominfo Sulsel.
Comment