Pj Gubernur Prof Zudan Ingatkan Dosen, Guru dan ASN Berhenti Main Judi Online

Netral.co.id

Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh. (Foto: Fazlur Rahman/ Netral.co.id).

Netral.co.id, Makassar – Penjabat (Pj)Gubernur Provinsi Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh ingatkan dosen, guru dan Aparatur Sipil Negara (ASN) segera berhenti main judi online (Judo) sebelum diberikan sanksi tegas bahkan sampai pidana.

Hal tersebut disampaikan, Pj Gubernur Provinsi Sulsel Prof Zudan di penyerahan secara digital daftar isian pelaksanaan anggaran (Dipa) dan buku daftar alokasi transfer ke daerah (TKD) tahun anggaran 2025, Senin, 16 Desember 2024.

Prof Zudan menyampaikan berdasarkan data yang dimiliki Badan Kepegawaian Negara (BKN) maupun data perbankkan terkoneksi semua dengan situs Judo. Untuk Prof Zudan warning kepada seluruh ASN dan dosen yang masih bermain Judo segera dihentikan.

Pasalnya, nanti akan dikenakan sanksi administratif maupun pidana kepada ASN yang masih bermain Judo. Hal ini berdasarkan himbau Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan tentunya pihak terkait lainnya.

Baca Juga : Pj Gubernur Prof Zudan Ajak Mahasiswa dan Civitas Akademika UMB Jemput Indonesia Emas 2045

“Ada nggak dosen dan guru yang main judi online ? Iya ada. Ada nggak ASN yang main judi online? ada, seluruh dosen, guru dan ASN segera berhenti main judi online sebelum di berikan sanksi. Segera tobat sebelum terlambat,” tegas Prof Zudan dalam sambutannya di penyerahan secara digital daftar isian pelaksanaan anggaran (Dipa) dan buku daftar alokasi transfer ke daerah (TKD) tahun anggaran 2025.

Lewat kesempatan tersebut, Prof Zudan mengingatkan penggunan anggran baik di lingkup Pemprov Sulsel maupun lembaga terkait agar mengunakan anggaran sesuai kebutuhan. “Titip bapak dan ibu agar uang ini dapat beredar berdasarkan kebutuhan,” pesan Prof Zudan.

Khusus Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel memberikan kecepatan pelayanan terhadap penerima pelayanan. Menurut Prof Zudan, percepatan pelayanan dan perizinan adalah kunci untuk memanjakan para calon investor untuk berinvestasi di Sulsel.

Baca Juga : Di TPKAD Summit, Pj Gubernur Prof Zudan Minta Perbankan Permudah Akses Permodalan Untuk Masyarakat

“Perizinan di buat lebih cepat lagi, agar iklum investasinya lebih besar lagi dari berbagai negara ada minat yang besar untuk ber investasi,” ajak Prof Zudan.

Sementara itu, Kepala Perbendaharaan Kemenkeu Wilayah Sulawesi, Supendi mengaku sangat bangga dengan Provinsi Sulsel masih konsisten dengan pertumbuhan ekonomi masih di atas rata-rata nasional.

“Rangkaian kegiatan hari ini selain menyerahkan Dipa juga akan melakukan tanda tangan fakta integritas. Patut di syukuri kita masih bisa tumbuh ekonomi secara nasional dan Sulsel tumbuh lebih tinggi dari nasional yakni 5,6 persen,” pungkasnya.

Hadir dalam acara TPAKD Summit 2024 Bupati Gowa, Bupati Pangkep, Pj Bupati Takalar, Pj Bupati Bantaeng, Pj Bupati Jeneponto, Wakil Bupati Selayar, Pj Bupati Enrekang, Pj Bupati Luwu, Kepala OJK, Kepala Perbendaharaan Kemenkeu, dan seluruh hadirin lainnya. (*)

Comment