Jalan Pintas Penyebab Kemacetan Panjang di Makassar

Kemacetan di perbatasan Gowa Makassar.

Kemacetan di perbatasan Gowa Makassar. (Foto:Dok Istimewah).

Netral.co.id, MakassarKota Makassar, dengan populasi mencapai 1,48 juta jiwa, menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan lalu lintas.

Pesatnya pertumbuhan jumlah kendaraan tidak sebanding dengan kapasitas jalan yang tersedia, sehingga kerap menyebabkan kemacetan yang signifikan.

Selain infrastruktur yang terbatas, perilaku pengendara yang kurang tertib juga menjadi pemicu kemacetan.

Kondisi ini sering kali menghambat aktivitas warga, terutama pada jam-jam sibuk pagi dan sore hari.

“Salah satu titik macet yang rutin terjadi adalah di perbatasan Gowa-Makassar, tepatnya di Jalan Hertasning.

Penyebab utamanya adalah akses putar balik di dekat jalan masuk Minasa Upa,” tulis akun Instagram @makassar_iinfo pada Senin, 20 Januari 2025.

Untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Kota Makassar diharapkan dapat meningkatkan kualitas transportasi umum.

Dengan layanan transportasi yang lebih baik, masyarakat diharapkan beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi publik, sehingga dapat mengurangi kepadatan di jalan.

Selain itu, penutupan akses putar balik di lokasi-lokasi strategis, termasuk jalan pintas atau persimpangan rawan macet, juga menjadi solusi yang dapat dipertimbangkan.

Upaya ini perlu didukung oleh pengawasan ketat dari satuan lalu lintas untuk memastikan ketertiban para pengguna jalan.

Langkah lain yang penting adalah penertiban terhadap keberadaan parkir liar yang sering kali menjadi salah satu penyebab tambahan kemacetan.

Dengan kombinasi kebijakan ini, diharapkan lalu lintas di Kota Makassar dapat lebih lancar dan terorganisir.

Comment