Harunya Momen ASN Difabel Dapat Kursi Roda dan Rp30 Juta dari Bupati Luwu Timur

Bupati Luwu Timur Beri Bantuan Kursi Roda untuk ASN Difabel yang Menginspirasi

Bupati Luwu Timur Beri Bantuan Kursi Roda untuk ASN Difabel yang Menginspirasi. (Foto Dok.Humas)

Luwu Timur, Netral.co.id, – Ada momen haru dan inspiratif yang terjadi usai pelaksanaan Upacara Hari Lahir Pancasila di Lapangan Pendidikan, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Senin pagi 02 Juni 2025.

Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, yang didampingi Wakil Bupati, Hj. Puspawati Husler, secara simbolis menyerahkan SK Pengangkatan CPNS dan PPPK Tahap I Tahun 2024.

Namun lebih dari sekadar penyerahan dokumen, momen ini menjadi panggung penghormatan bagi dedikasi luar biasa seorang aparatur negara bernama Evi Nurjanah.

Baca Juga: Lutim Catat Sejarah, 820 CPNS dan 1.463 PPPK Terima SK Pengangkatan dari Bupati Irwan

Dalam arahannya, Bupati Irwan mengajak seluruh peserta upacara untuk menjadikan Evi sebagai inspirasi dan teladan, terutama dalam hal semangat, kesabaran, dan tanggung jawab sebagai ASN.

“Saya ingin mengajak kita semua menjadikan sosok Bu Evi dan suaminya sebagai inspirasi. Mereka luar biasa. Tidak ada alasan bagi kita sebagai ASN untuk bermalas-malasan dalam bekerja, apalagi untuk kepentingan masyarakat Luwu Timur,” tegas Bupati.

Sebagai bentuk apresiasi dan empati, Bupati Luwu Timur menyerahkan bantuan berupa satu unit kursi roda untuk meringankan mobilitas Evi dalam bekerja, serta bantuan senilai Rp30 juta untuk penyelesaian renovasi rumah tinggalnya.

Baca Juga: Semarak Puncak Hari Jadi ke-22 Lutim, Dari Bumi Batara Guru, Kita Menulis Masa Depan

Sekedar informasi, Evi Nurjanah, warga Desa Solo, Kecamatan Angkona, telah mengabdi sebagai tenaga honorer selama 10 tahun. Ia akhirnya dinyatakan lulus sebagai PPPK Kementerian Agama pada formasi tahun 2024. Namun di balik pengabdiannya, Evi menyimpan kisah perjuangan yang luar biasa.

Beliau mengalami kelumpuhan setelah mengalami pendarahan hebat pasca melahirkan anak keduanya. Sejak itu, setiap hari ia mengandalkan bantuan sang suami, Fadly, yang setia mengantar dan menjemputnya ke kantor menggunakan sepeda motor, bahkan menggendong Evi dari kendaraan hingga ke ruang kerjanya.

Baca Juga: APKASI Gelar Orientasi Nasional, Bupati Irwan Tegaskan Komitmen Kolaborasi

Di Kantor Urusan Agama (KUA) Angkona, Evi bertugas mengelola dokumen dan mengetik berbagai kebutuhan administrasi. Dengan keterbatasan fisik, semangat dan dedikasinya tak pernah surut. Bahkan Evi kerap menjadi motivator bagi rekan-rekannya di tengah keterbatasan yang ia hadapi.

“Semangat Bu Evi membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk mengabdi. Kita harus belajar dari beliau, bahwa pengabdian sejati lahir dari hati yang kuat dan tulus,” tutur Bupati Irwan.

Penyerahan bantuan ini pun disambut haru oleh Evi dan suaminya, yang mengaku tak menyangka perhatian dari pemerintah daerah begitu besar. (*)

Comment