Netral.co.id, Makassar – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani hadiri, acara silaturahmi Bunda Paud Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), di Hotel Four Point Makassar, Rabu 18 Mei 2022.

Poin penting dalam acara tersebut tanda tangan Memorandum of Understanding (MoU) antara Bunda Paud Sulsel dengan Bunda Paud kabupaten kota se-Sulsel, terkait satu Desa, satu Paud dalam rangka pengembangan anak usia dini holistik integratif.

Dalam sambutannya, Bunda Paud Provinsi Sulsel, Naoemi Octarina mengaku, optimis bila anak-anak usia dini, berkembangnya bisa lebih baik lagi, dari tahun ke tahun.

“Ada 3 poin yang penting di perhatikan saat ini yakni PAUD terintegrasi yang terbentuk di kabupaten kota diharapkan sudah terdata. Psiko sosial di sekolah ada dan bagaimana guru PAUD perlu diberikan ilmu parenting,” jelas Naoemi, Rabu 18 Mei 2022.

Dirinya mengaku, guru Paud saat ini bisa diberikan pembinaan baik dari segi pendidikan, maupun dari segi parenting dan akhlaknya.

Apalagi, peran Bunda Paud di kabupaten kota se-Sulsel besar sekali. Bahkan bisa membuat rencana aksi misalnya, membaca 1 hari 1 buku.

“Diharapkan ke depan peran Bunda Paud yang cerdas, berkualitas dan sehat dapat tercipta,” katanya.

Baca Juga: Bupati Luwu Utara Imbau Warga Hati-hati Pergerakan Tanah di Tiga Kecamatan

Kadis Pendidikan Pemprov Sulsel, Setiawan Aswad menambahkan, kegiatan ini di selenggarakan dalam rangka memperingati Hardiknas tahun 2022.

“Kegiatan ini dilaksanakan melalui gerakan kolektif sinergi, energi dan percepatan akselerasi,” ungkapnya.

Sementara untuk output tercipta di tuang dalam MoU melihat bagaimana seharusnya membangun anak usia dini dan membangun persamaan persepsi dengan Bunda Paud se-Sulsel agar di kembangkan secara tradisional.

“Kita menyusun rencana aksi untuk mencapai target di kabupaten percepatan 1 Desa 1 program Paud meningkat,” tutupnya.