NETRAL.CO.ID, MAKASSAR, – Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman langsung melantik enam kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel.

Masing-masing Kepala Dinas Pekerjan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Astina Abbas, Kepala Biro Adpim Andi Winarno Eka Putra, Kepala Biro Umum Eka Prasety Kepala Biro Hukum Marwan, Kepala Biro Kesra Iqbal Najamuddin dan Kadis Pendidikan Sulsel Setiawan Aswad.

Pelantikan ini tepat 6 hari setelah Andi Sudirman Sulaiman dilantik oleh Presiden Jokowi sebagai Gubernur Sulsel definitif.

Ditengah pelantikan tersebut ada juga dua pejabat lingkup Pemprov Sulsel memilih mundur menjadi widyaswara utama. Keduanya masing-masing Staf Ahli Gubernur Abdul Azis dan Kepala Dinas PTSP Sulsel Deni Irawan.

Menurut Andi Sudirman Sulaiman selain tetap akan melihat kinerja dari masing-masing Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan mendapat posisi jabatan, yang paling penting bagaimana mempertimbangkan loyalitasnya.

“Kita kan perlu melihat memantau seberapa jauh kinerja mereka, apakah bisa sejalan atau tidak,” ujar Andi Sudirman dalam sambutannya, di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu 16 Maret 2022.

Ia menilai ASN diwajibkan memiliki komitmen menjadi pelayan masyarakat dan harus memiliki integritas yang tinggi.

“ASN harus memiliki satu slogan yang tentu menjadi pelayan masyarakat, bukan orang yang dilayani memiliki integritas yang tinggi, mereka ini dapat jalankan ketertiban bagi masyarakat banyak,” jelasnya.

Kendati demikian, dalam pemerintahan ada juga yang perlu diperhatikan beberapa posisi jabatan dengan pertimbangan kondisi di lapangan.

Begitupun, untuk pelantikan pejabat eselon yang masuk lelang akan dilakukan secara bertahap.

“Tidak seperti biro hukum yang bisa langsung dilantik. Kadang-kadang ada program strategis tanggung kalau diganti pejabatnya untuk sekarang. Sehingga ditangguhkan dulu untuk didefinitifkan,” tutupnya.

Astina Abbas pernah menjabat Kepala UPT Penyelenggaraan Pemiliharaan Jalan dan Jembatan Wilayah II Enrekang kemudian Plt Kepala Dinas PUTR Pemprov Sulsel dan sekarang menjadi Kepala Dinas PUTR Sulsel definitif.

Andi Winarno Eka Putra pernah menjadi Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sulsel kemudian Kepala Kantor Pengelola Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (PKPP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone dan sekarang Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim).

Andi Eka Prasetya merupakan pemilik urut pertama pada proses seleksi di Biro Umum Setda Pemprov Sulsel kemudian di ikuti Andi Wandi B. P. Patabai dan M. Jalaluddin Roem Nurdin.

Kemudian Setiawan Aswad merupakan pemilik nomor urut 3 pada tahap seleksi akhir kemudian di urutan kedua ada Sabri dan urutan pertama ada Abustan.

Sementara, Marwan Mansyur juga memiliki nomor urut ketiga pada seleksi akhir kemudian di urutan pertama ada Darmayani dan urutan kedua ada Idris.

Sedangkan, Iqbal Najamuddin sendiri ada pada urutan kedua pada seleksi akhir, kemudian rivalnya ada Inyo di posisi pertama kemudian ada Muh. Hasim di posisi ketiga.