Makassar, Netral.co.id, – Dewan Pimpinan Pusat Kerukunan Masyarakat Bulukumba (DPP KM Bulukumba) akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) sekaligus halal bihalal.

Acara yang bertemakan Soliditas Organisasi Membangun Harmoni Untuk Keutuhan Bangsa dijadwalkan berlangsung pada 25-27 April 2025 mendatang di Hotel Ciputra Jakarta Barat.

Ketua Panitia Munas dan Halal Bihalal DPP KM Bulukumba, Saefullah Hamid, SH., MH mengatakan bahwa Munas I tersebut akan menjadi ajang untuk memilih Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Kerukunan Masyarakat Bulukumba (DPP KM Bulukumba) periode baru.

“Pelaksanaan Munas I DPP KM Bulukumba ini selain memilih Ketua Umum DPP KM Bulukumba periode baru, juga untuk melakukan evaluasi kinerja organisasi KM Bulukumba masa bhakti 2019-2024. Kemudian mereview Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta merumuskan kebijakan strategis dan pokok-pokok program kerja KM Bulukumba dan tentunya juga adalah menjalin silaturahmi warga, tokoh, pengurus di semua tingkatan KM Bulukumba, Pemda Bulukumba, Pilar dan KKSS,”urai Saefullah kepada media, Rabu 23 April 2025.

Saefullah juga menyebutkan kesiapan panitia sampai hari ini sudah mendekati angka 100 persen.

“Alhamdulillah persiapan untuk pelaksanaan Munas dan Halal Bihalal DPP KM Bulukumba sudah mendekati 100 persen. Kita masih ada waktu dua hari, Insya Allah tiba hari H sudah 100 persen,” ujarnya.
Sementara untuk peserta Munas I DPP KM Bulukumba menurut Saefullah berasal dari utusan DPW, DPD, BKP KM Bulukumba se Indonesia.

“Peserta Munas berasal dari utusan DPW dan DPD, seluruh Indonesia dan tuk Halal Bihalal kami mengundang warga KM Bulukumba di Jabodetabek dan tentunya mengundang juga tokoh-tokoh KKSS yang seluruh kurang lebih 250 orang termasuk Ketua-ketua Pilar KKSS semua kita undang. Alhamdulillah sampai saat ini sebagian besar yang diundang sudah menyatakan kesediaannya untuk hadir,”bebernya.

“Kami juga mengundang Ketum BPP KKSS yang baru saja terpilih di Mubes KKSS XII di Makassar yakni bapak Dr. Ir. H. Amran Sulaeman, MP yang juga merupakan Menteri Pertanian RI,” tambahnya.

Ia berharap juga agar pelaksanaan Munas dan Halal Bihalal DPP KM Bulukumba bisa berjalan lancar dan sukses.

“Harapannya semoga acara Munas dan Halal Bihalal DPP KM Bulukumba bisa berjalan dengan lancar dan sukses serta menghasilkan rumusan program kerja dan pengurusan KM Bulukumba yang terbaik,”imbuh Ketua DPW KM Bulukumba DKI Jakarta ini.

Senada dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Kerukunan Masyarakat Bulukumba (DPP KM Bulukumba), Jumrana Salikki berharap agar kegiatan Munas yang dirangkaikan dengan Halal Bihalal ini tidak hanya menjadi ajang untuk memilih pemimpin periode yang baru, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi.

Sebagaimana diketahui bahwa Kerukunan Masyarakat Bulukumba (KM Bulukumba) yang terbentuk sejak 2003 sebagai organisasi paguyuban sosial budaya adalah bagian terpenting yang menghimpun seluruh warga asal, keturunan atau yang pernah berdomisili di Bulukumba yang berada di perantauan sebagai wadah mengorganisir kebersamaan dan kekeluargaan membangun rasa senasib sepenanggungan.

Paguyuban ini bertujuan untuk terbinanya hubungan kekeluargaan antar anggota dengan tetap memelihara nilai-nilai agama dan budaya Sulawesi Selatan khususnya Bulukumba.

Selain itu, melalui organisasi ini, semua warga berkewajiban merawat dan membesarkan kearifan lokal Bulukumba yang telah menjadi aset nasional bahkan dunia agar terus lestari sebagai
salah satu warisan budaya bangsa.
Perahu Pinisi, kearifan lokal kajang, Pappasangnga Ri Kajang, dan lainnya adalah sebuah peradaban yang harus terjaga sepanjang masa.

Tersebarnya masyarakat Bulukumba di pelosok tanah air bahkan luar negeri adalah bagian penting dalam bingkai rajutan Indonesia dalam rangka menjaga harmoni dan keutuhan Negara.

Organisasi ini dikemas dengan mengembangkan kehidupan ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan keluarga masyarakat Bulukumba yang ada di rantau dan sekaligus menjadi media menyatukan sumber daya berbuat dan menjadi rakhmat bagi lingkungan sekitar di manapun masyarakat Bulukumba berdomisili.

Dengan demikian, prinsip Mali’ Siparappe, Tallang sipahua sebagai salah satu pesan leluhur senantiasa mewarnai aktivitas setisp warga yang bermakna saling mendukung dalam suka maupun duka, menolong yang berpotensi atau sedang “hanyut atau tenggelam”.

KM Bulukumba juga memiliki visi sebagai media untuk menjalin silaturahmi dengan berupaya memberi manfaat kepada tanah leluhur, kampung halaman Butta Panrita Lopi.

Diupayakan selalu mengorganisir anggota kerukunan agar menyisihkan waktu, pikiran dan sebagian rezekinya untuk selanjutnya disalurkan ke Bulukumba melalui berbagai program kerja terutama di bidang sosial dan ekonomi.

Dengan demikian, KM Bulukumba memegang posisi strategis dalam merekatkan komunikasi dan membangun kebersamaan baik untuk kepentingan kampung halaman, internal, KKSS maupun eksternal.

“Organisasi ini harus terus didorong mengambil peran mengorganisir seluruh potensi warga dan selanjutnya menyebar energi positif di manapun berdomisili,” kata Jumrana yang juga Mantan Wakil Ketua Umum BPP KKSS tersebut.

“Untuk kesinambungan KM Bulukumba sebagai salah satu organisasi, bersama KKSS dalam kurung waktu tertentu lima tahunan masa bakti kepengurusan adalah sebuah kewajiban melaksanakan Musyawarah Nasional yang tidak hanya dimaknai sebagai media rqefreshment pengurus pusat akan tetapi sekaligus diharapkan melahirkan kebijakan strategis pengelolaan organisasi di masa datang,”tandasnya. (*)