Jakarta, Netral.co.id – Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani menyebutkan berulang empat kali pentingnya pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian.
Salah satunya adalah bagaimana peran belanja alat pertanian dan kebutuhan pertanian lainnya di seluruh Indonesia dari berbagai negara salah satunya Amerika Serikat.
“Nah konteksnya ini, bagaimana alat pertanian dari sejumlah negara seperti Amerika Serikat dan negara lainnya, menaikan pajak dan pengaruh terhadap ekonomi kita,” kata Sri Mulyani melalui siaran pers, Kamis, 13 Maret 2025.
Baca Juga : Investor Waspada, Realisasi APBN 2025 Diduga Alami Tekanan
Sri Mulyani menilai kita melihat bagaimana sejumlah negara besar seperti Amerika Serikat dan pengaruh pajak hampir semua transaksi termasuk, besi, tembaga, nikel bahkan baru bara.
“Inilah yang kita melihat bagaimana perang dagang melemahkan harga-harga temasuk harga minyak, dan harga yang lainnya,” lanjut Sri Mulyani.
Namun, saat ini sampai saat ini belum ada gejolak yang luar biasa bahkan di Bulan Ramadan ini.
“Iya memang ada seperti cabai. Ayam dan lain-lainnya tidak mengalami kenaikan. Ini adalah trand baik untuk ekonomi Indonesia,” pungkasnya.
Comment