Jakarta, Netral.co.id – Presiden RI Prabowo Subianto mengirimkan pesan tegas kepada kelompok kaya yang memiliki kekuasaan di Indonesia. Dalam pidato kenegaraan perdananya di Sidang Tahunan MPR, ia menegaskan bahwa selama dirinya memimpin, tidak ada pihak yang bisa bertindak semena-mena.

“Selama saya menjabat Presiden RI, jangan pernah anggap yang besar dan yang kaya bisa bertindak seenaknya,” ujar Prabowo di Ruang Paripurna, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (15/8/2025).

Prabowo menekankan bahwa rakyat tidak akan gentar menghadapi kekuatan modal. Ia mengingatkan, kekayaan para elite juga bersumber dari rakyat Indonesia. Pemerintah, kata dia, akan berpegang teguh pada amanat UUD 1945, khususnya Pasal 33, yang mengatur penguasaan negara atas sektor-sektor strategis demi kemakmuran rakyat.

“Ini warisan Bung Karno, Bung Hatta, Bung Sjahrir. Saya yakin mereka berada di atas kebenaran,” tegasnya.

Paparkan Capaian 300 Hari Pemerintahan

Pidato tersebut menjadi momentum penyampaian langsung visi, arah kebijakan, dan capaian awal 300 hari pemerintahan Prabowo di hadapan MPR, DPR, DPD, dan masyarakat. Sejumlah program cepat (quick wins) yang telah dijalankan antara lain:

• Makan Bergizi Gratis di sekolah
• Cek Kesehatan Gratis
• Pembangunan rumah sakit daerah
• Penuntasan penyakit tuberkulosis (TBC)
• Renovasi sekolah
• Pembangunan lumbung pangan nasional
• Penyaluran bantuan sosial dan dukungan usaha

Selain itu, pemerintah juga meluncurkan Sekolah Rakyat, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, dan program pembangunan tiga juta rumah. Di sektor ekonomi, utang macet UMKM senilai triliunan rupiah dihapuskan. Infrastruktur seperti bendungan, irigasi, sekolah, jalan, dan proyek strategis nasional juga dipercepat pembangunannya.

Rangkaian Sidang Tahunan MPR 2025 dimulai pukul 09.00 WIB dengan upacara pembukaan, mengheningkan cipta, sambutan Ketua MPR Ahmad Muzani dan Ketua DPR Puan Maharani, serta penayangan video capaian pemerintahan.