Netral.co.id, Makassar – Kabid Humas Dinas Kominfo Sulsel, Sultan Rakib klarifikasi soal pernyataan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam pidatonya di acara rangkaian HUT 23 tahun Luwu Utara, Kamis 12 Mei 2022.
Pernyataan tersebut beredar melalui potongan video livestream pemerintah setempat dengan narasi “Tadi saya sampaikan sama Luwu Utara katanya ada yang mau keluar dari Sulawesi Selatan, kenapa tidak sekalian keluar dari Indonesia saja,” kata Andi Sudirman Sulaiman.
Pernyataan kontroversi tersebut menurut Sultan Rakib dipotong dalam bentuk video itu sepenggal-sepenggal dan tidak utuh.
“Tidak seperti itu konteksnya. Hanya bercanda dan dalam rekaman utuh kemudian Pak Gub meminta kepada Indah Bupati Lutra berapa anggarannya karena Provinsi bisa memberikan bantuan keuangan,” ujar Sultan Rakib, Jumat 13 Mei 2022.
Atmosfer ruangan paripurna DPRD Luwu Timur saat penyampaian itu riang gembira. Tidak ada sama sekali maksud yang tersirat sebagaimana yang viral.
Jadi, sekali lagi, Sultan menyampaikan, secara konteks tidak relevan bahwa Gubernur menyampaikan hal tersebut secara serius.
“Justru pak gub (Gubernur) siap membantu melalui bantuan keuangan. Karena ini (jalan) bukan tanggung jawab atau kewenangan pemprov tapi ini kabupaten. Tapi bapak gub siap bantu melalui bantuan keuangan,” jelasnya.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman dalam arahannya secara jelas mengatakan,
akan mengalokasikan untuk pembukaan lahan di Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara.
Meski pun itu kewenangan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, komitmen Gubernur Andi Sudirman ditegaskan pada acara 23 Tahun Kabupaten Luwu Utara, Kamis 12 Mei 2022 kemarin.
Comment