Netral.co.id, Palopo – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP, SH., M.Si, menyaksikan peluncuran kirab Pemilihan Umum (Pemilu) oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) secara virtual, Selasa, 14 Febuari 2023.
Ketua KPU Kota Palopo, Abbas Djohan, S.H., S.H.I., M.H, mengaku, momentum satu tahun kedepan kita akan melaksanakan pemungutan suara.
Sesuai dengan perintah dari KPU RI untuk melaksanakan pengembangan live streaming seluruh Indonesia kirab setahun menuju pemungutan suara, berbeda dengan tahun lalu hari ini adalah pencetusan yang baru.
Besok starnya kirab di masing-masing delapan titik. Dari delapan titik Sulsel (Sulawesi Selatan) masuk zona ke-delapan.
“Hari ini pembukaan secara live streaming, selanjutnya ada tim dari KPU RI yang sudah di bagi tugas dalam delapan titik untuk membawa, dan mengkampanyekan partai politik yang telah di tetapkan oleh KPU RI,” Abbas dalam sambutannya, di ruang media center KPU Kota Palopo, Selasa 14 Februari 2023.
Abbas menyampaikan, Kota Palopo sudah di tetapkan empat dapil di mana sebelumnya perubahan lalu tiga dan menjadi empat. Berdasarkan hasil diskusi dari empat Daerah Pemilihan (Dapil) bukan merupakan hal yang tabu, tapi itu sudah keputusan final.
Memang konsekuensi terbesar adalah pertarungan antara partai politik memang sangat di butuhkan kerja keras. Akan di siapkan arena konflik untuk mengkonflikkan gagasan dan ide-ide nya di masyarakat sehingga pilihan masyarakat itu tepat.
“Sosialisasi terkait daerah pemilihan akan di lakukan menunggu petunjuk dari KPU Provinsi terkait sosialisasi dapil Kota Palopo,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, S.H., M.Si., Ph.D., menjelaskan, dalam rangka menuju satu tahun pemungutan suara Pemilu tahun 2024, yang di tandai dengan peluncuran kirab dari tujuh titik di seluruh penjuru Indonesia, yang nanti secara astafet dari kabupaten/kota yang titik di mulainya kirab itu secara bergiliran.
Menurut dia, ini sebagai simbol Pemilu tidak hanya terjadi di tingkat pusat, tetapi justru Pemilu di mulai dan di laksanakan di daerah semua anggota DPR, calon-calon yang akan berkompetisi itu pemilih konsetuen suara berasal dari daerah.
“Ini hal yang penting sebagai simbolis bagi kita semua bahwa masyarakat kita rakyat pemilih itu berada di daerah,” ujarnya.
Sedangkan untuk tema, di angkat bersama-sama dalam rangka satu tahun, menuju hari pemungutan suara adalah Pemilu sebagai sarana integrasi bangsa.
“Kita memahami Pemilu Pilkada adalah daerah konflik yang dianggap sah, dan legal untuk meraih kekuasaan dan mempertahankan kekuasaan,” tutupnya.
Turut hadir Sekretari Daerah Kota Palopo, Ketua KPU Kota Palopo dan Kepala Perangkat Daerah, Ketua Bawaslu Kota Palopo, Ketua Muhammadiah Kota Palopo, Ketua Partai Politik Se-Kota Palopo.
Comment