Netral.co.id, Makassar – Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof. Fadjry Djufry, menegaskan komitmennya bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel untuk menjadikan provinsi tersebut sebagai yang pertama di Indonesia dalam mendukung swasembada pangan nasional.
Menurut Prof. Fadjry, target ini realistis mengingat potensi besar Sulsel di sektor pertanian dan perkebunan.
“Dengan sumber daya yang ada, Sulsel memiliki peluang besar untuk mewujudkan swasembada pangan,” ungkapnya.
Komitmen ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Ketua Presiden Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Hasby Assidiq.
“Target ini realistis dan sangat mungkin dicapai. Diperlukan semangat serta intervensi pemerintah yang kuat. Kami mengapresiasi komitmen Prof. Fadjry yang menjadi modal besar bagi Sulsel,” ujarnya.
Baca Juga : Pj Gubernur Provinsi Sulsel, Prof Fadjry Djufry
Hasby juga menyoroti perlunya penguatan sektor strategis, khususnya irigasi, untuk menunjang produktivitas pertanian.
“Sistem irigasi membutuhkan perbaikan karena ada beberapa yang rusak. Kami mendukung penuh rencana Pak Pj Gubernur dalam membenahi sektor ini,” tambahnya.
Hal senada diungkapkan Akademisi Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. Armin Arsyad. Ia berharap komitmen ini dapat menjadi landasan bagi gubernur definitif yang akan datang.
“Untuk mencapai target swasembada pangan, diperlukan perhatian pada aspek seperti bibit, pupuk, benih, dan irigasi. Inisiatif Pak Fadjry adalah langkah yang sangat baik,” ujarnya.
Rencana besar ini dinilai sebagai pijakan penting bagi Sulsel untuk memperkuat kontribusinya dalam ketahanan pangan nasional. (*)
Comment