Netral.co.id, Makassar, – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama stakeholder media di Hotel Novotel, Jalan Chairil Anwar, Makassar, Jumat 26 Juli 2024. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh puluhan jurnalis desk politik se Sulsel beserta seluruh staf humas Bawaslu dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.
Sejumlah narasumber pun dihadirkan dalam rakor tersebut. Diantaranya Pemimpin Redaksi Tribun Timur, Thamzil Thahir, serta Koordinator Wilayah Mafindo Makassar, Andi Fauziah Astrid.
Dalam sambutannya, Kepala Divisi Data dan Informasi Bawaslu Sulsel, Alamsyah menjelaskan bahwa kegiatan rapat koordinasi yang melibatkan awak media dan Humas Bawaslu se Sulsel ini digelar untuk meningkatkan kinerja kehumasan jelang Pilkada serentak 2024.
Dalam rakor ini katanya, diberikan penjelasan maupun pemahaman dalam melakukan peliputan politik pilkada nantinya. Tujuannya, agar informasi yang disampaikan bermanfaat dan tepat sasaran.
Menurut Alamsyah, kegiatan tersebut penting dilaksanakan untuk mencegah terjadinya kerawanan pilkada, terutama dalam hal menangkal pemberitaan hoaks dan penyebaran ujaran kebencian.
Baca Juga : Mahasiswa Harap KPU dan Bawaslu Sulsel Bekerja Profesional
“Para awak media dan staf kehumasan merupakan garda terdepan untuk mempublikasikan data atau hasil pengawasan di tahapan pemilihan serentak nantinya,” tegas Alamsyah.
Sejauh ini, katanya, Bawaslu Sulsel terbilang kondusif dalam hal pemberitaan. Dengan adanya pembekalan peliputan para staf humas ini diharapkan dapat lebih meningkatkan kapasitas pemberitaan kehumasan kedepannya.
“Kita memandang perlu adanya pembekalan peningkatan pemahaman peliputan terutama staf kehumasan guna menambah ilmu didunia jurnalistik. Ini juga termasuk dalam upaya mencegah berita hoaks dan ujaran kebencian,” demikian Alamsyah. (*)
Comment