Netral.co.id, Makassar – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) bentuk tim koordinasi keikutsertaan cabang olahraga pada pelaksanaan pra-PON 2023 bersama Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sulsel.

Pertemuan tersebut berdasarkan hasil rapat bidang I yang membawahi bina prestasi dan organisasi pada Jumat, 6 Januari 2023.

Rapat yang dipimpin Plt. Wakil Ketua Umum Bodang I H. Chalik Suang dan Sekertaris Umum KONI Sulsel Mujiburrahman B itu membahas tentang kesiapan dan kepastian keikutsertaan cabang olahraga pada prapon tahun 2023.

“Hari ini kita ingin memastikan bagaimana 58 cabor dan atau 2.500 calon atlit kita bisa ikut prapon,” kata Chalik Suang mengawali rapat.

Olehnya sambung Chalik Suang untuk membuat tim koordinasi dengan dispora untuk mengkomunikasi kesiapan sulsel pada prapon nanti.

“Tim yang terdiri dari unsur pimpinan dan bidang bina prestasi serta bidang organisasi di bawah koordinasi bidang 1 yang tugasnya berkoordinasi dengan Kadispora terkait tahapan-tahapan pelaksanaan pra pon, termasuk penganggarannya,” sambung mantan Ketua KONI Takalar tersebut.

Sementara, Sekretaris Umum KONI Sulsel, Mujiburrahman menambahkan, terkait persiapan pra PON untuk semua cabang olahraga dan atlit memang harus dibicarakan lebih awal dengan Dispora.

“Terkait koordinasi dengan dinas kepemudaan dan olahraga, maka kita bentuk tim untuk komunikasi dengan Dispora. Surat tugas nanti di pimpin oleh Plt. Wakil Ketua Umum 1 bapak Chalik Suang, di bantu teman-teman bidang bina prestasi dan bidang organisasi,” kata mantan anggota DPRD Kota Makassar tersebut.

KONI Sulsel menugaskan enam orang pengurus sebagaimana tertuang dalam surat tugas nomor: 038/ST/I/2023 yang terdiri dari Plt. Waketum 1 Chalik Suang. Wasekum Bidang 1 Herman Hading.

Ketua Bidang Organisasi Irwan Intje, Wakil Ketua Bidang Bina Prestasi Rum Bismar, Wakil Ketua Bidang Organisasi Attock Suharto, dan anggota bidang organisasi Atman Amir.