Makassar, Netral.co.id – Demonstrasi mahasiswa dan buruh yang berlangsung di sejumlah titik di Kota Makassar beberapa waktu terakhir kerap berdampak pada arus lalu lintas.
Sejumlah ruas jalan protokol seperti Fly Over Makassar, Jalan Urip Sumoharjo, hingga perempatan Alauddin sering menjadi lokasi aksi, menyebabkan kemacetan panjang.
Lantas, bagaimana cara masyarakat agar tetap bisa beraktivitas dengan lancar?
- Manfaatkan Aplikasi Navigasi
Dinas Perhubungan Makassar menyarankan masyarakat menggunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze untuk memantau jalur alternatif.
Aplikasi tersebut menampilkan kondisi lalu lintas real time sehingga memudahkan pengguna memilih jalan terdekat yang terhindar dari titik aksi.
- Pilih Jalur Alternatif
Beberapa jalur alternatif yang bisa ditempuh antara lain:
Bagi pengendara dari arah Panakkukang ke pusat kota, bisa memanfaatkan Jalan Pettarani lalu masuk ke Boulevard.
Dari arah Gowa menuju Makassar, disarankan melewati jalur Hertasning atau Antang untuk menghindari perempatan Alauddin.
Menuju Bandara Sultan Hasanuddin, pengendara bisa langsung melalui Jalan Tol Ir. Sutami agar tidak terjebak di jalur Urip Sumoharjo.
- Berangkat Lebih Awal
Dishub juga mengimbau masyarakat berangkat lebih awal dari biasanya, khususnya bagi pekerja, pelajar, dan tenaga kesehatan yang harus tepat waktu.
Dengan begitu, risiko terjebak kemacetan akibat demonstrasi bisa diminimalkan.
- Gunakan Transportasi Umum
Sebagai opsi lain, masyarakat bisa memanfaatkan transportasi umum seperti Trans Mamminasata.
Rute bus ini kerap dialihkan oleh petugas agar tetap melayani penumpang meski ada pengalihan arus di beberapa titik.
- Prioritaskan Keselamatan
Kepolisian Daerah Sulsel mengingatkan masyarakat untuk tidak memaksakan diri menerobos kerumunan massa.
Selain membahayakan diri sendiri, hal itu juga bisa memicu ketegangan antara pengguna jalan dan peserta aksi.
“Kami meminta masyarakat tetap tenang dan mengutamakan keselamatan. Jika ada aksi, silakan ikuti arahan petugas di lapangan karena mereka sudah menyiapkan jalur alternatif,” ujar petugas lalulintas di Makassar.
Sementara, Pemerintah Kota Makassar melalui War Room juga rutin memberikan update kondisi lalu lintas lewat akun resmi media sosial.
Informasi ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk mengetahui jalur mana yang sebaiknya dihindari.
Dengan langkah antisipatif tersebut, warga Makassar diharapkan tetap bisa beraktivitas normal meski demonstrasi berlangsung di beberapa titik jalan protokol.
Comment