NETRAL.CO.ID, – Bermula dari chat antara lulusan Sarjana Pendidikan (Spd) dengan oknum abdi negara alias polisi.

“Lulusan s.pd dek ya?. Kamu cantik tapi kalau nikah sama abdi negara seperti abang gak cocok lulusan s.pd dek,” isi chatnya.

Isi chat terbaru menjadi trending topik di twitter pasalnya. Chat tersebut dianggap merendahkan profesi guru sebagai tenaga pendidik.

Mulai dari akun twitter milik @Rnana1 mengaku lagi trending lulusan S.Pd jadi guru adalah pekerjaan yang dibilang cukup ngawur.

“Gimana gak ngawur kerjanya seriusan mencerdaskan kehidupan bangsa, tapi gajinya main main kek oplosan mainan kolas,” tulis Rnana1.

Kendati demikian, kata Rnana1 walaupun banyak yang bilang ngajar itu yang ikhlas. Jangan melihat gaji blablabla.

“Tapi gak munafik dong, kita juga perlu duit. Kehidupan jaman sekarang mana ada sih yang gak make duit?,” lanjutnya.

Ditambah lagi dari akun twitter milik @quokkavir sangat mirisnya lulusan pendidikan begitu masuk dikategori gaji nggak sesuai.

“Gaji gak sesuai, minta 1 kelas anak pinter semua. Beban silabus dan kurikulum yang makin ningkat tapi kesejahteraan makin miris,” tulisnya.

Jadi menurut dia, wajar generasi sekarang banyak yang tidak berminat lagi ambil sarjana pendidikan karena jenjang karier tidak menjanjikan.

Sementara itu, akun twitter lainnya milik @Min_Man_Maana menilai, lulusan sarjana pendidikan tantangan dimana-mana dan tuntutan kemana-mana.

“Jadi wali murid, masyarakat, lembaga pendidikan, keluarga dan sebagainya,” tulis min man maana.

Sedangkan tantangan ngurus siswa di sekolah gaji nggak bisa dijadikan pemasukan utama, butuh kesabaran dan paling sulit keikhlasan.