Rekomendasi 8 Wisata Budaya dan Sejarah di Sulawesi Selatan

Editor :

Netral.co.id – Wajib dikunjungi berbagai tempat wisata budaya dan bersejarah di Sulawesi Selatan. Selain sebagai wadah refresing juga menjadi wawancara baru memahami sejarah peradaban manusia di tanah Sulawesi.

Berikut deretan wisata budaya dan bersejarah di Provinsi Sulawesi Selatan;

  1. Benteng Somba Opu (Gowa)

Sisa kejayaan Kerajaan Gowa-Tallo abad ke-16. Terbuat dari batu andesit dengan relief ukiran khas, dulunya berfungsi sebagai benteng sekaligus tempat tinggal sultan. Sekarang menjadi destinasi budaya menarik di Sulsel.

  1. Fort Rotterdam (Makassar)

Bangunan VOC abad ke-17 berbentuk segi lima, kini jadi museum yang menyimpan sejarah dan budaya Makassar serta jadi tempat festival budaya.

  1. Pallawa (Maros)

Kompleks arkeologi prasejarah dengan batu-batu besar berukir motif halus, tanpa semen. Dipakai untuk upacara kuno masyarakat lokal.

  1. Desa Adat Ammatoa (Bulukumba) dan Desa Adat Sillanan (Tana Toraja)

Ammatoa dikenal sebagai kampung adat tertua dengan tradisi berpakaian serba hitam, rumah seragam menghadap kiblat, melambangkan kesederhanaan.

Sillanan, atau Desa Bebatuan, punya lahan batu kapur luas, masih melestarikan adat Toraja.

Gua Leang-Leang / Caves in Maros-Pangkep Karst Situs seni figuratif prasejarah dengan lukisan tangan berusia hingga ±40.000-45.500 tahun lalu—termasuk Leang Bulu Sipong 4 paling tua di dunia.

  1. Wisata Alam & Panorama

Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung / Rammang-Rammang Karst terluas kedua dunia (selain Cina) dengan tebing curam, air terjun, dan gua.

Nikmati keindahan Rammang-Rammang lewat trekking atau perahu, dan temukan ribuan kupu-kupu warna-warni.

  1. Pulau & Pantai Eksotis

Pantai Losari (Makassar): Ikon kota dengan pemandangan matahari terbenam favorit.

Pantai Tanjung Bira (Bulukumba): Pasir putih lembut dan laut jernih—idealis untuk snorkeling dan relaksasi.

Pulau Samalona & Bulupole: Keindahan bawah laut memukau dengan pasir putih dan kombinasi pesisir–pegunungan.

  1. Malino (Gowa – “City of Flower”)

Kota dataran tinggi (1.000–1.700 mdpl), terkenal dengan kebun teh, air terjun, udara sejuk, dan panorama gunung. Cocok untuk rekreasi dan merasakan suasana pegunungan tropis.

  1. Air Terjun & Gunung

Air Terjun Ketemu Jodoh, Gunung Bawakaraeng, dan Danau Tanralili di Sulsel menyajikan pesona alam memikat bagi traveler pecinta trekking atau eksplorasi alam.

Comment