Parepare, Netral.co.id – PSBS Biak harus mengakui keunggulan PSM Makassar setelah kalah telak 5-0 dalam laga pekan ke-13 BRI Super League 2025/2026, di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat (21/11/2025) sore.

Pelatih PSBS, Divaldo Alves, mengungkapkan sejumlah faktor yang menurutnya berkontribusi besar pada kekalahan tim, mulai dari keputusan wasit yang dinilai kontroversi hingga kondisi fisik pemain yang drop akibat perjalanan panjang.

Menurut Divaldo, salah satu momen krusial terjadi di awal babak pertama ketika PSBS Biak merasa seharusnya mendapatkan hadiah penalti.

Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes dinilai melakukan handball di kotak terlarang, namun wasit tidak memberikan penalti maupun melakukan pengecekan VAR.

“Wasit tidak mengecek VAR. Ada juga beberapa situasi freekick di depan gawang PSM. Tapi saya tidak paham dengan wasit hari ini,” tegas Divaldo usai laga.

Menurut Divaldo, apabila PSBS Biak mendapat penalti, jalannya pertandingan bisa berubah dan momentum berpihak pada timnya.

Divaldo juga menjelaskan bahwa kelelahan menjadi faktor besar yang membuat PSBS tampil buruk, hingga akhirnya kebobolan lima gol. Ia menyebut perjalanan tim dari Yogyakarta menuju Makassar sangat melelahkan.

“Kami berangkat dari Yogyakarta jam 6 pagi dan tiba di Parepare jam 11 malam. Pemain kurang intensitas, kurang reaksi dalam transisi. Kalau capek seperti ini, kami perlu 72 jam untuk recovery,” ujarnya.

Penyebab keterlambatan tersebut adalah pesawat yang mengalami delay cukup lama. Tim harus menunggu berjam-jam di beberapa titik sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan.

“Pesawat kami delay, di beberapa tempat kami menunggu tiga sampai lima jam. Pemain pasti merasakan dampaknya. Tapi apa pun itu, selamat atas kemenangan PSM Makassar,” tambah Divaldo.

Meski kecewa dengan banyak faktor di lapangan dan di luar lapangan, Divaldo tetap memberikan apresiasi kepada tim lawan dan berharap PSBS Biak segera bangkit di laga selanjutnya.

Adapun Lima gol PSM dicetak Alex Tanque pada menit ke-15, 63′, dan 72′. Kemudian Mufli Hidayat (45+1′) serta Victor Dethan (85′).