Makassar, Netral.co.id – Kondisi Asrama Mahasiswa Dompu yang berlokasi di Kota Makassar menuai sorotan. Bangunan yang seharusnya menjadi tempat tinggal layak bagi mahasiswa asal Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), justru dinilai tak layak huni. Hal ini diungkapkan Ketua RT 04 RW 10, Dzulfikry Djanas, saat ditemui Netral.co.id pada Selasa (22/07/2025).

“Asrama Dompu ini besar dan berdiri di atas lahan yang luas, tapi sangat disayangkan keadaannya tidak layak untuk ditinggali,” ujar Djanas.

Ia menilai, sebagai aset milik Pemerintah Daerah Dompu, asrama tersebut seharusnya dirawat dan dimanfaatkan dengan baik untuk mendukung mahasiswa yang tengah menimba ilmu di luar daerah, khususnya di Makassar.

“Ini kan aset daerah. Seharusnya bisa membantu meringankan beban mahasiswa Dompu yang sedang kuliah di Makassar,” tambahnya.

Djanas menekankan pentingnya peran pemerintah dalam menjaga fasilitas pendidikan dan kebutuhan dasar generasi muda. Menurutnya, aset seperti asrama mahasiswa bukan hanya sekadar bangunan, melainkan investasi masa depan daerah.

“Sudah menjadi kewajiban pemerintah dalam memelihara aset-asetnya. Apalagi ini menyangkut masa depan daerah, yang berada di tangan generasi muda hari ini,” ujarnya.

Sebagai warga asli Makassar, Djanas juga menyayangkan kondisi yang dialami para penghuni Asrama Dompu. Ia membandingkannya dengan asrama milik mahasiswa Kalimantan yang dinilainya jauh lebih layak dan terawat.

“Kami sebagai orang lokal Makassar prihatin melihat kondisi asrama ini. Kalau dibandingkan dengan asrama mahasiswa Kalimantan, perbedaannya sangat mencolok,” pungkasnya.

Warga dan mahasiswa berharap Pemerintah Kabupaten Dompu segera turun tangan melakukan renovasi atau perbaikan menyeluruh, demi menjamin kenyamanan dan kelayakan tempat tinggal bagi para mahasiswa yang menjadi harapan masa depan daerah.