Makassar, Netral.co.id – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menyerahkan santunan kepada keluarga almarhum Syaiful Akbar, Selasa (2/9/2025). Penyerahan berlangsung di kediaman keluarga almarhum di Perumahan Bonto Biraeng Indah, Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate.

Syaiful Akbar, ASN Pemkot Makassar dengan jabatan terakhir Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kecamatan Ujung Tanah, menjadi korban jiwa dalam insiden aksi demonstrasi yang berujung kebakaran Gedung DPRD Makassar, Jumat (29/8/2025) malam.

Sebagai penghargaan atas jasa pengabdiannya, almarhum dianugerahi kenaikan pangkat anumerta. Pemerintah Kota Makassar juga menyalurkan total santunan melalui PT Taspen sebesar Rp 379.168.800.

Adapun rinciannya, Tabungan Hari Tua (THT) sebesar Rp 78.584.200, serta manfaat santunan kematian akibat kecelakaan kerja senilai Rp 300.584.600, mencakup santunan kematian, uang duka tewas, biaya penguburan, hingga beasiswa untuk dua anak almarhum.

Wali Kota Munafri menegaskan, kehadirannya adalah bentuk perhatian dan dukungan moril pemerintah terhadap keluarga.

“Semoga bantuan dari Taspen, yang merupakan hak almarhum, dapat membantu keluarga, terutama untuk kebutuhan sehari-hari,” ujar Munafri.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan belasungkawa mendalam. Ia berharap keluarga almarhum diberi ketabahan menghadapi musibah.

“Hari ini kami menyempatkan diri ke kediaman almarhum adinda Abay. Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, kami menyampaikan duka cita yang mendalam. Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga diberi kekuatan,” ucap Gubernur.

Selain bantuan material, Gubernur juga menyampaikan doa serta motivasi bagi keluarga. Kehadiran pemerintah provinsi dan kota diharapkan menjadi penguat semangat bagi keluarga besar almarhum Syaiful Akbar yang tengah berduka.